Bisnis Kelapa Sawit

, , No Comments
Bila ada yang bertanya, salah satu barang kebutuhan rumah tangga apakah yang paling cepat habis, jawabannya pasti minyak goreng. Dalam satu hari satu keluarga bisa menghabiskan sedikitnya setengah liter minyak goreng untuk kebutuhan memasak. Pada hari besar seperti lebaran atau tahun baru, konsumsi minyak goreng akan semakin meningkat, dan hal ini biasanya akan berimbas dengan naiknya harga minyak goreng.

Melihat kebutuhan akan minyak goreng yang terus meningkat, banyak penguasa yang tergiur untuk mencoba peruntungan mereka di bisnis kelapa sawit. Tapi, apakah jenis bisnis ini aman dan cepat balik modal?

 

Bila anda termasuk jenis pengusaha yang mempunyai target balik modal dalam waktu yang cepat, bisa dipastikan bisnis ini bukanlah untuk anda. Tanaman sawit baru akan mulai berproduksi 3 hingga 4 tahun sejak masa tanam. Dan sebelum masa panen, tanaman dan lahan kepala sawit tersebut akan membutuhkan perawatan secara berkala.

 

Berbisnis kelapa sawit layaknya melakukan investasi berjangka panjang, tanaman dan lahan kelapa sawit membutuhkan perawatan secara telaten dan tidak dilakukan dengan tergesa-gesa. Bisnis kelapa sawit jelas bukan untuk mereka yang sekedar ingin coba-coba, sebelum memulai bisnis ini, sediakan waktu untuk belajar dari buku, internet, atau penyuluhan yang biasa dilakukan oleh dinas pertanian. Ingat, semakin matang perencanaan anda, semakin maksimal keuntungan yang bisa didapat.

0 komentar:

Posting Komentar