Usaha Harian

Di antara banyak wirausaha yang memiliki penghasilan per bulan yang cukup tinggi, ternyata kebanyakan lebih memilih menjalankan usaha harian dengan pendapatan yang pasti. Income usaha harian memang tidak sebanyak usaha lainnya, namun keuntungan yang di peroleh lebih pasti ketimbang usaha yang beromset tinggi hanya pada waktu tertentu saja. Meski jumlahnya lebih banyak usaha non harian masih harus menunggu selama beberapa waktu lamanya, sama seperti pegawai yang menunggu upah kerjanya selama satu bulan akan di bayar.

Berbeda dengan usaha harian yang memiliki pemasukan setiap hari, anda bisa membuka usaha harian dengan menjual berbagai macam produk yang di butuhkan setiap harinya dan barang-barang yang sifatnya cepat habis, namun tidak cepat rusak. Anda bisa menjual makanan, minuman yang harus di konsumsi setiap harinya, alat tulis yang cepat habis, sayur mayur, bumbu masakan jadi, aneka cemilan ringan dan masih banyak lagi yang sifatnya pokok atau sangat penting sehingga harus di beli.

Anda bisa membuka warung kecil di rumah, toko yang letaknya strategis, seperti; membuka toko kelontong atau toko toserba yang menyediakan kebutuhan segala usia sehingga calon pembelinya pun dari berbagai usia yang bervariasi. Jika anda lebih tertarik membuka usaha harian yang bergerak di bidang jasa, anda bisa membuka usaha jasa yang paling banyak di perlukan. Misal di lingkungan tempat tinggal anda kebanyakan pegawai yang sibuk bekerja, maka anda bisa memanfaatkan situasi ini dengan membuka usaha laundry yang sudah pasti sangat mereka perlukan.