Usaha Ikan Lele

, , No Comments
Usaha ikan lele bisa Anda jadian alternative ketika Anda bingung mencari tambahan penghasilan. Bisnis lele ini bisa dipilih oleh orang desa yang sedang bingung mencari pekerjaan atau mencari penghasilan tambahan keluarga. Bukankah kebanyakan orang desa memiliki lahan yang luas. Mereka bisa menjadikan lahan yang luas tersebut untuk membuat kolam. Lalu, bagaimana cara agar usaha lele bisa sukses? Simak informasi tahap budidaya lele berikut ini.

Tahap usaha ikan lele yang pertama, membuat kolam untuk lele. Kolam untuk budaya lele biasanya dalamnya sekitar 80 cm dan kolam dilapisi dengan terpal atau plastic agar mudah saat memanen lele. Kedua, memilih bibit yang berkualitas. Tentunya untuk memulai bisnis lele, bibit harus Anda perhatikan supaya hasil lele Anda memuaskan para konsumen. Usahakan Anda menyeimbangkan jumlah bibit betina dan bibit jantan agar budidaya lele bisa berhasil. Ketiga, pemijahan. Pemijahan adalah proses perkawinan antara lele jantan dan lele betina. Bagi Anda yang mau beternak lele, pastilah harus tahu cara membedakan lele yang siap kawin atau belum.

Tahap usaha ikan lele yang keempat, memindahkan bibit lele. Pemindahan bibit tersebut bisa Anda lakukan setelah lele telah melakukan proses perkawinan. Sebaiknya agar benih tetap terjaga, Anda bisa melakukan pemindahan bibit pada malam hari. Kelima, pendederan. Pendederan adalah proses pertumbuhan lele supaya lele laku dijual di pasaran. Dalam proses ini biasanya kolam akan ditutup oleh eceng gondok atau penutup plastic. Terakhir, memperhatikan pakan lele. Pakan lele biasanya disesuaikan dengan umur. Ketika lele berumur kurang dari 4 hari, makanannya masih plankton. Tetapi jika sudah lebih, pakan lele yang mengandung protein yang tinggi. Semoga informasi di atas bermanfaat bagi para pembaca.

0 komentar:

Posting Komentar